Pengajian Bulanan di Istana Isen Mulang: Upaya Pemprov Kalteng Bangun Spiritualitas dan Etos Kerja Muslimah ASN

Pemprov Kalteng gelar Pengajian Bulanan i Istana Isen Mulang, Rumah Jabatan Gubernur Kalteng, Jumat (18/7/2025)


Baritoutarainfo.com, PALANGKA RAYA
– Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus mendorong penguatan spiritualitas dan karakter perempuan Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui pengajian bulanan yang digelar di Istana Isen Mulang, Rumah Jabatan Gubernur Kalteng, Jumat (18/7/2025). Ratusan muslimah yang terdiri dari ASN serta anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi tampak antusias mengikuti kegiatan ini, yang sarat dengan nilai keagamaan dan pengembangan diri.


Kegiatan bertema "Membangun Karakter Muslimah yang Berdaya Saing sebagai Aparatur Sipil Negara dan Istri yang Sholehah Dalam Kehidupan Keluarga, Guna Mewujudkan Kalteng Berkah dan Kalteng Maju" ini menjadi refleksi nyata atas komitmen Pemprov Kalteng dalam membina mental, moral, serta kualitas sumber daya manusia perempuan, terutama di kalangan birokrasi.


Ketua TP-PKK Provinsi Kalimantan Tengah, Aisyah Thisia Agustiar Sabran, hadir langsung dalam kegiatan tersebut. Ia menyampaikan bahwa kegiatan pengajian seperti ini merupakan sarana penting untuk memperkuat integritas dan etos kerja ASN, terutama muslimah, dalam menjalankan peran ganda sebagai pelayan publik dan penggerak keharmonisan keluarga.


"Dengan pengajian ini, saya berharap kita semua bisa bekerja lebih baik, lebih jujur, dan selalu berada dalam lindungan serta ridha Allah SWT," ungkap Aisyah saat memberi sambutan.


Aisyah juga mengingatkan kembali pesan Gubernur Kalimantan Tengah tentang tiga elemen utama yang harus dimiliki ASN masa kini: Skill, Attitude, dan Mindset. Menurutnya, ketiga hal tersebut menjadi pilar utama dalam mendukung visi pembangunan daerah.


“Sebagaimana sering ditekankan oleh Bapak Gubernur, ASN dituntut untuk memiliki kemampuan, sikap yang baik, dan pola pikir yang selaras dengan arah pembangunan menuju Kalteng Berkah dan Kalteng Bermartabat,” tambahnya.


Dalam sesi tausiyah, Ustadzah Siti Kamila tampil sebagai penceramah utama. Dengan gaya penyampaian yang hangat namun tegas, ia membahas pentingnya keseimbangan antara peran profesional sebagai ASN dengan tanggung jawab sebagai istri dan ibu dalam keluarga.


"Muslimah hari ini harus multitasking. Kita dituntut memberikan kontribusi terbaik di kantor tanpa melupakan peran kita di rumah. Keduanya penting dan saling melengkapi," tutur Ustadzah Kamila, yang mendapat sambutan positif dari para jamaah.


Menurutnya, ketika seorang perempuan mampu menjalankan kedua peran tersebut secara harmonis, maka ia akan menjadi pribadi utuh yang membawa pengaruh baik, baik di lingkungan kerja maupun dalam masyarakat.


Tak hanya itu, suasana pengajian semakin semarak dengan kejutan doorprize yang disisipkan dalam kotak makanan ringan bagi para peserta. Hadiah-hadiah ini dibagikan secara acak sebagai bentuk apresiasi sekaligus untuk menambah semangat dan keceriaan jamaah.


Ke depan, Pemprov Kalteng juga berencana menggelar pengajian akbar setiap tiga bulan sekali dengan menghadirkan ulama dan tokoh agama terkemuka dari berbagai daerah. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam membina masyarakat yang religius dan berdaya saing.


Pengajian di Istana Isen Mulang bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan bagian dari strategi pembangunan karakter ASN perempuan yang berlandaskan nilai-nilai spiritual dan integritas. Dengan terus membina sisi religius dan moral para pegawai, Pemprov Kalteng menegaskan bahwa pembangunan sumber daya manusia tidak hanya soal kompetensi teknis, tetapi juga menyentuh aspek hati dan akhlak.

Post a Comment

أحدث أقدم