Baritoutarainfo.com, SAMPIT - Pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tahun 2025 berlangsung meriah dan penuh semangat di Gedung Voli Indoor Sampit, Kamis pagi (12/6/2025). Ratusan siswa, guru pendamping, serta tokoh pendidikan turut hadir menyambut antusias acara bergengsi tahunan ini.
Suasana pembukaan diawali dengan penampilan tarian Nusantara yang dibawakan oleh Sanggar Penyang Harati dari SMAN 1 Sampit, yang juga bertindak sebagai tuan rumah penyelenggara. Secara simbolis, kegiatan resmi dimulai dengan pemukulan gong oleh Pengawas SMA/SMK Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Febri Sugiyanto.
Dalam sambutannya, Febri mengapresiasi seluruh kepala sekolah SMA/SMK se-Kotim atas dukungan mereka dalam menyukseskan kegiatan ini. Ia juga secara khusus mengucapkan terima kasih kepada SMAN 1 Sampit yang telah menjadi tuan rumah. Menurutnya, pelaksanaan O2SN menunjukkan keseriusan Kabupaten Kotim dalam membina atlet pelajar secara berkelanjutan.
“Kegiatan ini membuktikan bahwa Kotim serius dalam pembinaan olahraga pelajar. Kami berharap dari ajang ini lahir bibit-bibit unggul yang bisa mewakili Kalimantan Tengah di tingkat nasional,” ujarnya penuh semangat.
Sementara itu, Ketua Panitia O2SN 2025, Harsono, dalam laporannya menyampaikan bahwa sebanyak 67 atlet pelajar ambil bagian dalam ajang ini. Mereka terdiri dari 48 atlet pencak silat (26 putra dan 22 putri) serta 19 atlet karate (9 putra dan 10 putri).
“Tujuan O2SN bukan sekadar soal menang dan kalah. Lebih dari itu, ajang ini bertujuan membentuk karakter pelajar yang sportif, disiplin, dan mampu bersaing secara sehat. Ini adalah ruang bagi mereka untuk menggali potensi dan melatih mental juara,” jelas Harsono.
Ketua MKKS SMK Kabupaten Kotim, Ahmad Arifin, turut menyampaikan pandangannya. Ia menekankan pentingnya O2SN sebagai sarana mempererat silaturahmi antar sekolah serta mendorong keseimbangan antara pembinaan akademik dan non-akademik.
“Para juara di sini adalah yang terbaik di Kotim. Dengan kehadiran juri dari Pengkab IPSI dan Forki, kami optimis para pemenang siap bersaing di tingkat provinsi, bahkan nasional. Kami bangga melihat antusiasme luar biasa dari para siswa dan dukungan penuh dari sekolah-sekolah,” ungkapnya.
Tahun ini, O2SN mempertandingkan dua cabang olahraga utama, yakni pencak silat dan karate. Selain menjadi ajang kompetisi, kegiatan ini juga menjadi wadah pembinaan jangka panjang untuk mencetak prestasi atlet pelajar yang lebih gemilang.
Dengan mengusung tema “Sportif, Kompetitif, dan Berkarakter,” O2SN SMA/SMK Kabupaten Kotawaringin Timur 2025 tidak hanya menjadi ajang unjuk kemampuan, tetapi juga momentum penting untuk menanamkan nilai-nilai positif bagi generasi muda.